Kamis, 19 April 2012

Blood Moon


Dari sudut pandang kalender siklus tahun Sabat dimulai pada 29 September 2008 lalu, dan tahun 2015 juga merupakan tahun Sabat. Ini menjadi penting dari tinjauan historis kaum Yahudi karena berbagai macam ritual dan perayaan mengacu pada tahun Sabat.

Pada tahun 2014-2015 dua perayaan suci kaum Yahudi akan terjadi bersamaan dengan empat gerhana bulan berturut”. Pertama, perayaan paskah Yahudi pada 15 April 2014 yaitu gerhana bulan total dengan durasi 3 jam 29 menit, dan perayaan Hari Tabernakel pada 8 Oktober 2014 yang akan bertepatan dengan peristiwa gerhana bulan total berdurasi 3 jam 20 menit. Kemudian, pada tahun 2015, Hari Paskah berlangsung pada 4 April dan perayaan Tabernakel dilangsungkan pada 28 September. Kedua hari ini bertepatan jatuhnya dengan gerhana bulan total juga dengan durasi yang sama. Empat gerhana bulan total berturut-turut inilah yang disebut dengan Tetrad atau juga kita kenal sebagai BloodMoon karena gerhana bulan total akan menyembulkan warna merah darah.

Peristiwa berikutnya juga bertepatan dengan dua perayaan kaum Yahudi lainnya, yaitu Nisan 1 atau Tahun Baru Yahudi pada 20 Maret 2015 dan perayaan Trumpet pada 13 September 2015. Kedua peristiwa ini bertepatan waktunya dengan kondisi terjadinya gerhana matahari.

Kepercayaan seperti ini juga dianut oleh kaum Kristen meskipun peristiwa itu diterangkan dalam Kitab Perjanjian Lama, Yoel 2:31 mengatakan “Matahari akan berubah menjadi gelap gulita dan bulan menjadi darah sebelum datangnya hari  Tuhan yang hebat dan dahsyat itu”.
Di salah satu ayat lain dari Alkitab, Mathew 24:29-30, hari dimana kekacauan terjadi, matahari akan menjadi geelap gulita, bulan tidak akan menampakkan sinarnya dan akan muncul Anak Manusia turun dari surga dengan kekuaan dan keagungan.

Meskipun tidak berarti apa-apa bagi umat Islam, namun bagi mereka itu adalah suatu pertanda dan isyarat seperti itu merupakan rujukan serius bagi para tetua yahudi, para Imam Sanhedrin dalam menentukan hari penting pengorbanan Sapi Merah yaitu langkah penting dalam sejarah kaum Yahudi yang akan membawa mereka pada dua hal, kembalinya Raja yang mereka nanti-nantikan untuk duduk di Istana Sulaiman dan pembersihan segala dosa umat Yahudi ketika sapi itu dikurbankan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar